cara membuat benih jagung sendiri
Caraini sudah tidak berlaku lagi, jika Anda mengikuti cara menanam jagung manis yang sudah terbukti dengan panen yang menggiurkan. Di ambil Sahabat GDM dari Boyolali dikendalikan untuk meningkatkan hasil jagung permen melalui cara 5000 kg dalam sekali panen Pak Pariadi Joyokusumo, petani jagung manisan yang memanfaatkan Produk Pupuk GDM
Benihadalah tanaman atau bagian dari tanaman yang digunakan sebagai pengembang biakkan atau sebagai cikal-bakal dari tanaman itu sendiri. Terkhusus tanaman cabai, benih yang kita gunakan berasal dari biji yang terdapat pada buah yang telah matang atau tua. Ditandai dengan warna yang telah merah. Beberapa petani ada yang menggunakan benih
Situsyang menyediakan informasi seputar perkebunan. Bibit Jagung Unggul Terbaik : Panduan Sukses Memilih Benih Bibit Jagung Unggul Terbaik : Panduan Sukses Memilih Benih Jagung Produktivitas Tinggi - Hai sobat berkebun.co.id, kali ini kita akan membahas tentang Bibit Jagung
Berikutlangkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk menanam jagung di sawah. Buat bedengan di sawah anda dan letakkan pada jarak 100×40 cm. Pastikan kedalaman tanam sekitar 3-5 cm. Isi satu lubang dengan 2 biji jagung. Tutup lubang tempat pemberian benih, lalu siram. Mulailah menabur dengan 1 biji jagung dan 1 gr furadan per lubang.
Teksturtanahnya harus gembur. Tidak boleh diinjak karena dapat menyebabkan tanah menjadi padat. Setiap lubang diisi sebutir benih dengan jarak 20x70 sentimeter dua butir untuk jarak tanam 20 x 80 senti meter Pada umur empat hari setelah bibit tumbuh, pupuklah dengan pupuk berimbang (Urea, TS, dan KCL). Dengan dosis 2 gram per lobang tanam.
Pseudo Féminin Pour Site De Rencontre.
Zea Mays Saccharata, atau lebih dikenal dengan sebutan sehari-sehari dengan nama Jagung Manis adalah salah satu dari jenis jagung yang paling sangat diminati oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Alasannya adalah karena jagung ini adalah jenis jagung yang sangat mudah untuk dimasak, hanya tinggal dengan mengupas kulit dari jagung tersebut kita dapat memasaknya dengan cara direbut maupun dibakar kita dapat langsung memakan dari jagung tersebut. Selain itu, jagung adalah solusi yang dapat dijadikan pengganti gaya hidup khususnya untuk masyarakat kita yang diwajibkan untuk menggunakan atau mengkonsumsi gula dengan kalori yang artikel ini kita akan menjelaskan teknik dan cara budidaya jagung dengan cara organic yang kemudian akan menghasilkan jumlah yang dapat dipanen secara banyak. Hal tersebut dapat diatur dengan menggunakan pengolahan yang baik, pemilihan bakal biji yang berkualitas tinggi, melakukan pemeliharaan terhadap tanaman jagung itu sendiri, serta melindungi tanaman tersebut dari serangan hama maupun penyakit yang dapat diderita JugaCara Menanam Cabe MerahCara Menanam Bawang PutihCara Menanam Bawang MerahCara Menanam Pohon Kelapa1. Pemilihan Benih JagungSebagai tahap awal, untuk menghasilkan jagung yang berkualitas tinggi serta berbuah banyak sebaiknya dimulai dengan menentukan benih yang akan digunakan dalam menanam jagung yang nantinya akan karena itu, bibit jagung yang akan digunakan sebaiknya adalah yang berasal dari benih jagung yang tergolong sehat, tidak terkena penyakit ketika ditanam sebelumnya, serta memiliki jagung yang berkualitas. Berikut ini adalah cara menanam jagung dalam tahal pemilihan bijiSebaiknya, selalu gunakan benih jagung yang masih segar dan didapatkan dari jagung yang berkualitas pula. Sebaiknya, tingkat kecambah yang diperlukan untuk melakukan penanaman adalah sekitar 85%.Selain itu, gunakanlah jenis jagung yang sebelumnya telah mengalami evolusi dan telah dipercaya oleh Pemerintah, pembelian benih bisa dilakukan dengan cara membelinya melalui perusahaan benih yang memiliki kecambah yang terlihat jelek, terkena serangan dari serangga parasit serta hama seperti burung, tak lupa jangan gunakan benih yang sebelumnya telah terkena JugaCara Menanam ManggaCara Menanam PepayaCara Menanam Pohon PisangCara Menanam Daun Salam2. Pengolahan Lahan Jagung OrganikSetelah menentukan bibit yang kemudian akan digunkan untuk pembudidayaan, maka tahapan selanjutnya yang sebaiknya perlu kita lakukan adalah untuk mengolah lahan dari jagung yang akan kita tanam. Untuk itu, persiapan yang sebaiknya perlu dilakukan agar proses dari penanaman jagung menghasilkan produk yang berkualitas adalahPada area lahan yang akan digunakan untuk ditanamankan jagung, tanah sebaiknya dilakukan pencangkulan agar tanah yang ditanamani benih jagung menjadi lebih gembur. Selain itu, tujuan lain dari penggemburan tanah adalah untuk membuat sirkulasi oksigen terhadap tanah yang akan digunakan serta mengeluarkan racun dan calon penyakit yang berada di dalam tanah. Setelah dilakukannya penggemburan tanah, maka, tanah yang digunakan sebaiknya dilakukan pendiaman dalam kurun waktu kurang lebih sekitar 5 – 7 hari agar terkena matahari dan terdapat gulma yang berada di sekitar area lahan, sebaiknya dilakukan pembersihan agar gulma tersebut tidak semakin banyak yang nantinya akan mengganggu pertembuhan jagung itu keasaman tanah dari jagung sendiri tergolong rendah yaitu pH yang dibutuhkan adalah diatas pH 5. Apabila area lahan yang akan ditanami memiliki tingkat keasaman yang tinggi dibawah pH 5, maka sebaiknya kita melakukan pengapuran terhadap lahan yang akan kita dapat dilakukan dengan menaburkan kapur dolmit pada lahan yang akan digunakan ketika belum digunakan untuk melakukan penanaman. Dosis yang dibutuhkan untuk melakukan pengapuran sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan lahan yang akan digunakan untuk menanam area lahan penanaman yang akan Anda gunakan sebelumnya adalah lahan yang digunakan untuk sawah, maka kita dapat langsung melakukan penanaman terhadap benih jagung, selain itu kita juga harus memastikan bahwa kita telah mempersiapkan drainase yang baik untuk menunjang proses penanaman jagung agar area lahan yang dilakukan penanaman jagung tidak tergenang oleh JugaCara Menanam Daun PandanCara Menanam Kacang PanjangCara Menanam Daun Seledri3. Membuat BedenganSelain itu, kita dapat pula melakukan pebuatan bedengan pada lahan yang akan digunakan yang berguna untuk melakukan drainase pada lahan yang pembuatan bedengan sendiri dapat dilakukan dengan lebar kurang lebih sekitar satu meter, serta memliki ketinggian bendengan sekitar 20 – 30 cm dengan panjang yang disesuaikan dengan banyaknya lahan yang akan digunakan untuk melakukan penanaman terhadap dibuatnya bendengan, buatlah lubang tanam dengan kedalaman masing-masing sekitar 5 cm, kemudian, susunlah jarak antar lubang tanam yang satu dengan yang lainnya. Sebaiknya, jarak yang sangat cocok untuk melakukan penanaman benih jagung adalah sekitar 50 – 70 cm pada setiap lubang yang ada supaya tanaman yang kemudian akan tumbuh dapat tumbuh dengan apabila jarak antar tanaman terlalu rapat maka akan menggangu pertumbuhan dari jagung karena akan saling merebut makanan didalam JugaCara Menanam BonsaiCara Menanam Daun SalamCara Menanam Pohon Kelapa4. Proses Penanaman JagungKetika menanam jagung untuk pertama kalinya, sebaiknya penanaman dimulai ketika awal dari musim penghujan itu sendiri agar benih jagung yang ditanam memiliki pengairan yang cukup untuk melakukan pertumbuhan. Kita juga dapat melakukan penanaman pada musim kemarau, tetapi hal yang harus diperhatikan adalah pengairan yang baik agar benih-benih jagung yang ditanam dapat tumbuh dengan yang perlu dilakukan untuk menanam jagung itu sendiri adalah dengan cara menaruh beberapa butir sekitar 1-2 benih jagung pada setiap lubang tanam yang telah disiapkan sebelumnya. Setelah itu, tutuplah lubang tanam yang telah diberikan benih dan timbunlah dengan menggunakan pupuk kompos yang sebelumnya telah disiapkan Setelah itu, berikanlah pengairan yang cukup terhadap biji jagung agar jaung-jagung tersebut dapat JugaCara Menanam Bunga MelatiCara Menanam Bunga KertasCara Menanam Bunga Wijaya KusumaCara Menanam Pohon Kersen5. PengairanKetika telah melakukan penanaman terhadap bibit jagung yang akan dibudidayakan. Hal selanjutnya yang harus sangat diperhatikan adalah bagaimana cara memberikan air terhadap jagung yang sedang ditanam tersebut. Untuk melakukan pengairan, kita dapat dengan hanya melakukan yang dimaksud disini adalah bagian yang terkena air hanyalah pada bagian dari parit untuk drainase saja, bukan untuk semua lahan yang digunakan untuk menanam. Jadi, untuk melakukan penyiraman air terhadap tanaman jagung tersebut hanya dengan mengalirkan air menuju ke dalam saluran dari drainase yang sebelumnya telah dibuat. Kemudian, air yang telah dialirkan tersebut didiamkan dan dibiarkan agar meresap ke dalam tanah bendengan. Apabila tanah pada sekitar tempat jagung mulai basah, maka sebaiknya air yang telah dimasukkan di keluarkan kembali dari saluran pula beberapa metode pemberian air yang dapat dilakukan untuk memberikan pengarian terhadap tanaman jagung Metode dengan model menggunakan genanganMetode dengan model menggunakan alurMetode dengan menggunakan bagian dari bawah permukaanMetode dengan menggunakan springklerMetode dengan menggunakan tetesan airBaca JugaCara Menanam Daun PandanCara Menanam Daun SeledriCara Menanam BonsaiCara Menanam Daun6. Teknik PenyulamanPenyulaman adalah teknik dalam melakukan pemeliharaan serta perawatan pada jagung. Penyulaman adalah kegiatan untuk melakukan pengecekan terhadap bibit jagung yang telah ditanam dalam kurun waktu kurang lebih sekitar satu minggu dalam rangka untuk memastikan bahwa bibit jagung yang sebelumnya ditanam tumbuh dengan keadaan yang itu, apabila ditemukan bahwa bibit jagung yang ditanam sebelumnya memiliki cacat pada proses pertumbuhannya, maka perlu dilakukan pembibitan ulang sesegera mungkin untuk tempat penanaman tersebut dan kemudian digantikan dengan menggunakan bibit jagung yang baru. Tujuannya adalah agar tumbuhan tetap terlihat rapih dan memaksimalkan lahan yang sedang JugaCara Menanam PareCara Budidaya Bunga MawarCara Menanam Mangga7. PenyianganCara menanam jagung yang selanjutnya adalah proses penyiangan. Hal yang kemudian perlu diperhatikan dalam setiap menanam tanaman adalah penyiangan. Penyiangan adalah proses melakukan pembersihan tanaman terhadap gulma, hama, serta parasite yang baik tumbuh disekitar area lahan maupun berada pada tanaman kita. Proses melakukan penyiangan ini dapat dilakukan ketika tanaman jagung yang ditanam telah memasuki usia mencapai dua minggu yang perlu dilakukan adalah dengan mencabut bagian akar dari tanaman gulma maupun rumput liar yang tumbuh dan hidup pada sekitar area lahan yang digunakan untuk budidaya jagung. Apabila jagung yang ingin dihasilkan dari tempat Anda menanam adalah jagung yang organic, sebaiknya berusahalah untuk menghindari penggunaan bahan melakukan proses penyaingan juga kita dapat diselingi dengan memberikan proses pembubuhan tanah pada bagian batang bagian bawah dari tanaman jagung tersebut agar batang dari tanaman-tanaman jagung ini lebih kuat dan kokoh agar tanaman yang ditanam tidak mudah untuk roboh. Tetapi, untuk melakukan hal ini hanya diperlukan ketika usia dari tanaman jagung yang telah kita tanam sebelumnya telah memasuki usia satu JugaCara Menanam ManggaCara Menanam PepayaCara Menanam Pohon Pisang8. Proses PemupukanLakukanlah pemupukan terhadap tanah yang akan digunakan untuk melakukan pembudidayaan. Untuk lebih baiknya, berikanlah pupuk kandang dengan jenis Bokashi. Karena dengan melakukan pemupukan kita akan meningkatkan kesuburan terhadap tanah itu sendiri nantinya dan selain itu akan meningkatkan zat hara yang terdapat didalam tanah seperti Kalium dan Fosfat yang cukup untuk meningkatkan kualitas dari jagung yang akan unsur dari hara sangat dibutuhkan oleh tanaman untuk dengan baik dan maksimal, maka pemupukan adalah salah satu tahapan terpenting dalam pertumbuhan dari tanaman jagung. Meskipun pada dasarnya jagung telah tumbuh, tetapi agar menghasilkan jagungyang berkualitas diperlukan pemberian pupuk agar meyakinkan bahwa tanaman yang kita tanam ini telah mendapatkan cukup banyak zat hara yang diperlukan seperti nitrogen, kalium, dan fosfat. Sebagai contoh jenis pupuk organic yang dapat diberikan adalh pupuk bokashi. Apabila kita ingin melakukan pemupukan, sebaiknya dilakukan ketika telah memasuki usia bulan ke-2 setelah dilakukannya proses penanamanBaca JugaCara Menanam PareCara Menanam TomatCara Menanam Brokoli9. Masa PanenSetelah melakukan proses penanaman dan proses perawatan dengan baik, maka ketika telah memasuki hari ke 65 – 75 jagung ini sudah mulai dapat pemanenan terhadap tanaman ini pun cukup mudah, hanya dengan cara memutar bagian dari tongkol jagung untuk melakukan pemisahan pada bagian tangkai dari tanaman jagung. Ciri-ciri dari jagung yang sudah manis adalah sebagai berikutKelobot pada bagian jagung sudah mengeringUmur dari jagung telah tumbuh sudah memasuki hari ke 65 – 75Terdapat lapisan hitam yang berada pada bagian dasar dari biji jagungWarna daun pada tanaman jagung sebagian besar sudah bewarna kuning dan agak kering. Tetapi apabila yang digunakan adalah varies Bima, maka daun dari tanaman jagung akan tetap bewarna hijau walaupun sudah JugaCara Menanam TomatCara Menanam Lidah BuayaCara Menanam Kacang PanjangJadi, seperti itulah cara menanam jagung yang baik dan benar. Semoga bisa bermanfaat dan dapat dipraktekan sendiri. Selanjutnya, kami akan membahas tentang pengendalian hama dan Hama dan PenyakitHama serta penyakit sangat perlu diperhatikan agar menghasilkan tanaman jagung yang berkualitas serta memiliki jagung yang banyak ketika panen. Oleh karena itu, pengendalian terhadap hama dan penyakit sangat diperlukan agar pertumbuhan jagung yang kita tanam memiliki pertumbuhan yang tergolong optimal. Apabila tanaman jagung yang telah ditanam sebelumnya telah terkena penyakit maupun hama tanaman, maka sebaiknya dilakukan pembasmian terhadap hal-hal tersebut. Berikut adalah jenis-jenis dari penyakit dan hama yang pada umumnya sering menyerang ketika sedang melakukan proses penanaman jagungBaca JugaCara Menanam Bunga Wijaya KusumaCara Menanam Bunga KertasCara Menanam Bunga MawarHama Ulat TongkolPada jenis ini, hama ulat tongkol adalah hama yang sering melakukan penyerangan terhadap bagian dari tongkol jagung. Untuk mencegah pennyebaran dari hama ini, sebaiknya dilakukan pengolahan terhadap tanaman jagung agar lebih dapat diperhatikan lagi dan diperbaiki lagi. Agar ketika apabila pada musim tanam selanjunya kedatangan hama ulat tongkol ini dapat diminimalisir sehingga tidak menyerang tanaman jagung DaunKutu daun adalah kutu yang menyerang pada bagian dari daun tanaman jagung yang sedang ditanam, biasanya kutu daun ini mengeluarkan semacam embun pada bagain jagung yang pada akhirnya akan menyebabkan perubahan pada daun jagung menjadi bewarna hitam. Untuk melakukan perawatan serta pembasmian, all yang perlu kita lakukan adalah memberikam musuh alaminya, yaitu seperti Lysiphlebus Mirzai dan Miscraspis Penggerek BatangHama penggerek batang adalah sebuah larva yang pada umumnya akan melakukan pengrusakan pada bagian batang dari tanaman jagung dengan cara mengkonsumsi batang daun hingga hancur. Untuk melakukan perawatan apabila terkena hama ini adalah dengan cara melakukan system rotasi tanam. Atau, kita dapat pula dengan melakukan pemberian musuh alami yaitu seperti Euborellia JugaCara Menanam Pohon KersenCara Menanam Lidah BuayaCara Menanam Kacang PanjangTips dan Trik Menanam JagungApabila Anda memiliki waktu luang yang tergolong banyak, maka sebaiknya waktu yang Anda gunakan untuk memetik jagung ini tidak lebih cepat dari waktu Anda dalam mengkonsumsi jagung. Atau, apabila menggunakan Bahasa lainnya, ketika kita melakukan pemanenan jagung, sebaiknya kita harus pula langsung sesegera mengkonsumsinya. Karena jagung ini akan memiliki rasa yang lebih baik apabila dikonsumsi ketika masih Anda berencana untuk menggunakan jagung sebagai sayuran, perhatikan agar pemetikan tidak terlalu lama, ditakutkan tanaman akan menjadi tua maize jagungyang diambil sudah tidak dapat dikonsumsi lagi, sehingga akan lebih cocok untuk menjadi jagung yang dijadikan calon bibit.Tetapi, karena banyaknya manfaat yang bisa didapatkan dengan cara membudidayakan tanaman jagung ini, kita dapat mengolah jagung yang sudah terlalu tua ini untuk menjadi tepung atau kita dapat menggunakannya untuk menjadi calon benih yang akan digunakan menanam jagung pada periode penanaman ini panduan lengkap cara menanam jagung yang benar Jadi, cara menanam jagung sebenarnya sangat mudah bila dilakukan dengan benar dan telaten. Semoga artikel ini bermanfaat agar kita bisa budidaya jagung JugaCara Menanam Bawang PutihCara Menanam TebuCara Menanam Daun KetumbarCara Menanam KambojaCara Menanam Bunga KertasCara Budidaya Jamur TiramCara Menanam KangkungCara Budidaya Ikan KoiCara Menanam Cabe Rawit
Ilustrasi jagung. shutterstock - Jagung merupakan tanaman biji-bijian yang berasal dari dataran Amerika dan menyebar ke dataran Asia dan Afrika melalui jalur perdagangan yang dilakukan oleh bangsa Eropa. Di Indonesia bisa dikatakan jagung merupakan komoditi yang paling banyak dibutuhkan setelah padi. Bahkan di beberapa daerah di Indonesia seperti di Madura jagung dijadikan sebagai salah satu makanan pokok. Sementara itu, jagung bisa dibilang merupakan tanaman yang tidak bisa sembarangan ditanam karena membutuhkan pengetahuan dan keterampilan khusus. Jagung bisa ditanam di dataran rendah dengan suhu hangat dan membutuhkan cahaya matahari penuh. Sebenarnya jagung bisa tumbuh pada berbagai jenis tanah, dengan catatan ketersediaan air dan hara tercukupi agar jagung dapat tumbuh dengan baik. Jika kamu ingin memanen jagung sendiri maka kamu bisa menanamnya di rumah. Tidak perlu khawatir akan kesulitan karena berikut ini ada informasi mengenai cara menanam jagung di rumah, efektif dan mudah dilakukan telah dirangkum 2 dari 7 halaman 1. Tentukan Lokasi dan Waktu Tanamnya Cara menanam jagung di rumah yang pertama adalah dengan terlebih dahulu menentukan lokasi dan waktu tamannya. Mengingat jagung memerlukan cahaya matahari langsung untuk tumbuh dengan normal, tempat yang cocok untuk menanam jagung adalah tempat dengan curah hujan 85–200 mm per bulan, suhu udara 23-27 °C dan pH tanah 5,6-7,5. Dilansir dari laman Agri Tani, jenis tanah ini tidak terlalu penting, asalkan aerasi baik dan ketersediaan air mencukupi. Sementara itu untuk menghasilkan jagung yang berkualitas kamu perlu memilih kebun yang terbuka. Usahakan untuk memilih area yang relatif bebas dari gulma atau rumput liar, karena tanaman jagung akan sangat sulit bersaing untuk tumbuh bersama tumbuhan liar. 3 dari 7 halaman 2. Siapkan Alat dan Pilih Benih yang Tepat © Shutterstock Cara menanam jagung di rumah berikutnya adalah menyiapkan alat dan memilih benih yang tepat. Saat ini banyak jenis jagung yang dijual. Sesuaikan benih jagung dengan iklim dan jenis tanah. Beberapa jenis jagung menyukai tanah yang lebih hangat/dingin dengan tingkat PH tanah yang berbeda. Jagung manis bisa menjadi pilihan. Jagung ini biasa direbus atau diolah menjadi makanan lain. Jagung manis dikenal memiliki biji yang berwarna kuning keemasan dan terang serta manis rasanya. Jagung manis adalah jenis jagung yang paling populer ditanam di kebun rumah. Setelah mendapatkan benih yang tepat, saatnya kamu menyiapkan alat dan bahan untuk menanam. Karena akan menanam pada lahan skala kecil, alat dan bahan pun tergolong sederhana. Berikut alat dan bahan yang perlu disiapkan Media tanam tanah, sekam bakar dan pupuk kandang Polybag dengan diameter 15 cm Pot atau kaleng bekas cat 25 kg 4 dari 7 halaman 3. Menanam Benih Setelah memastikan benih yang tepat dan menyediakan alat dan bahan, cara menanam jagung selanjutnya adalah menanam benih. Siapkan polybag berukuran 15 cm dan isi dengan media tanam tanah, sekam bakar dan pupuk kandang dengan perbandingan 111. Isi tiap polybag dengan 2 benih jagung. Lalu tutup polybag dengan sedikit media tanam. Siram dengan sedikit air. Kemudian tempatkan polybag pada tempat terbuka untuk mendapatkan sinar matahari secara langung. Siram 3 kali sehari. Benih akan mulai berkecambah pada hari kelima dan ketujuh. Benih akan siap dipindahkan ke pot yang lebih besar saat sudah tumbuh batang dan daun yang lebar. 5 dari 7 halaman 4. Pindahkan ke Pot Setelah sekitar 25 hari di mana benih sudah membentuk batang dan daun, kamu bisa mulai memindahkannya ke pot yang lebih besar. Masukkan media tanam dengan perbandingan yang sama seperti di polybag. shutterstock Pindahkan satu benih jagung pada satu pot. Jangan lupa untuk melubangi pot untuk jalan keluar air. Penyerbukan jagung dibantu oleh angin, karena itu yang terbaik adalah menanamnya secara berkelompok. Dengan demikian, serbuk sari memiliki kesempatan yang baik untuk berkecambah. 6 dari 7 halaman 5. Lakukan Pemeliharaan Setelah proses menanam selesai, jika kamu menginginkan hasil yang maksimal maka lakukan juga pemeliharaan yang maksimal. Ada beberapa cara memelihara tanaman jagung yang bisa kamu lakukan seperti berikut ini Penyulaman, tanaman jagung perlu disulam. Hal ini sangat penting untuk dilakukan sehingga pastikan kamu melakukannya dengan benar. Jangan sampai kamu terlambat. Waktu yang kamu miliki hanya 1 minggu untuk melakukan penyulaman. Penjarangan, langkah yang satu ini perlu kamu lakukan karena hal ini merupakan tahap pengontrolan tanaman. Kamu bisa melakukan penjarangan saat jagung berumur 1 minggu. Pembubunan, langkah ini pada intinya merupakan penggalian parit antar bedengan. Hal ini ditujukan agar tanaman jagung tidak mudah rebah dan membuat jagung lebih kokoh lagi. Pemupukan dan pengairan, proses ini sangat penting karena berguna untuk menambah unsur hara dan kesuburan tanah. Jika kamu melakukannya dengan telaten kamu bisa mendapatkan tanaman yang cukup besar ukurannya. Pencegahan hama tanaman, kamu dapat melakukan penyiangan untuk membersihkan tanaman dari rumput penggangu atau tanaman gulma. 7 dari 7 halaman 6. Panen Jagung Panen merupakan hal yang paling dinantikan oleh siapa pun yang menanam. Begitu juga dengan cara menanam jagung di rumah. Pastikan kamu tidak terlalu lama menanam jagung karena hasil yang didapat kurang maksimal dan cenderung akan berdampak pada panen berikutnya. Setelah panen kamu memerlukan kegiatan pascapanen seperti mengupas kulit jagung sebelum kamu jual atau kamu olah. Kamu juga bisa menjadikan biji sebagai indikator. Jika biji jagung sudah baik untuk di panen. Maka segeralah panen jagung. [nof]
Mari hasilkan jagung yang sehat dan penuh nutrisi dengan cara menanam jagung kamu sendiri dirumah. Simak langkah mudahnya berikut ini! Cara Menanam Jagung – Jagung merupakan salah satu alternatif pengganti nasi yang kaya karbohidrat. Jagung tidak hanya lezat, namun kaya gizi karena mengandung berbagai vitamin seperti vitamin A, vitamin C dan folat. Apa lagi untuk kamu yang sedang diet, jagung dapat jadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat kamu. Bila selama ini kamu membeli jagung di pasar atau tempat perbelanjaan lainnya, sekarang kamu bisa mencoba untuk menanamnya sendiri. Tentu ada rasa kepuasaan sendiri bila kamu yang memanen jagung hasil tanam kamu. Selain kamu bisa mengontrol langsung kualitas jagung yang kamu konsumsi, hasil panennya juga bisa jadi sumber penghasilan bagi kamu. Yuk, Simak cara menanam jagung! BACA JUGA 5 CARA MENANAM LIDAH BUAYA AGAR TUMBUH SUBUR Cara Menanam Jagung di Rumah Jagung yang memiliki berbagai nutrisi, bisa kamu coba tanam sendiri di rumah. Kamu tidak perlu membutuhkan banyak bahan, cukup dengan ketelatenan agar jagung bisa tumbuh dengan baik. Bahan yang digunakan juga cukup mudah ditemukan dan mengandalkan cahaya matahari langsung. Untuk cara selengkapnya kamu bisa menyimaknya dibawah ini. 1. Menentukan Lokasi dan Waktu untuk Menanam Sumber Gambar Pexels Jagung merupakan tanaman yang dapat tumbuh bila terkena cahaya matahari secara langsung. Selain itu, jagung dapat ditanam dalam area yang memiliki suhu ideal 23-27 °C. Selain itu pH tanah juga sebaiknya dalam angka 5,6-7,5. Pilihlah juga lokasi tanah yang terbuka dan bebas rumput liar serta gulma, agar jagung dapat bertumbuh dengan baik 2. Menyiapkan Alat dan Bahan Sumber Gambar Pexels Sebelum menanam jagung, ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan. Diantaranya adalah benih jagung, polybag, kaleng bekas, dan sekam bakar. Pilihlah benih jagung yang sesuai dengan jenis tanah yang kamu miliki. Setiap jagung juga membutuhkan iklim dan jenis tanah yang beragam. Bila tujuan penanam jagung untuk dikonsumsi, maka kamu bisa memilih benih jagung manis sebagai pilihannya. 3. Menyiapkan Media Tanam Sumber Gambar Pexels Setelah mengetahui apa saja alat dan bahan yang perlu disiapkan, kini kamu siap menyiapkan media tanam. Polybag yang dibutuhkan adalah berukuran 15 cm, sedang kaleng bekas berukuran 25 kg. Polybag yang telah disiapkan bisa kamu isi dengan media tanam, pupuk kandang, sekam bakar dengan perbandingan 111. Selanjutnya kamu bisa mengisi polybag dengan benih jagung dan siram dengan sedikit air. Jangan lupa letakkan polybag pada tempat dengan sinar matahari langsung, bila dirawat dengan baik maka benih jagung akan mulai berkecambah pada hari kelima dan ketujuh. 4. Pindahkan ke Pot Sumber Gambar Pexels Dalam 25 hari, benih yang kamu tanam akan mengeluarkan batang dan daunnya, ini saat yang paling tepat untuk mulai memindahkan jagung ke dalam pot besar. Masukkan kembali media tanam yang sama seperti polybag. Lalu, pindahkan benih jagung ke pot yang kamu siapkan dan lubangi pot sebagai tempat keluarnya air. Sebagai tambahan, penyerbukan jagung dibantu dengan angin, jadi kamu bisa menanamnya secara berkelompok. 5. Menyiram dengan Rutin Sumber Gambar Pexels Kamu perlu menyiram tanaman dengan rutin, sebab bila jarang disiram maka akan ada banyak tongkol yang berlubang. Umumnya, jagung membutuhkan sekitar 2,5 cm air per minggu juga. Untuk memenuhi kebutuhan jagung, kamu bisa menggunakan pupuk organik. Diantaranya nitrogen, fosfat dan kalium untuk memberikan hasil pertumbuhan terbaik. 6. Membasmi Gulma Sumber Gambar Freepik Gulma yang ada pada tanaman jagung dapat mempengaruhi pertumbuhan jagung, maka kamu perlu membasmi gulma yang sudah mencapai setinggi lutut. Hal ini berupaya agar jagung dapat memaksimalkan penyerapan hara saat mengeluarkan akar udara. Membasmi gulma juga bisa dilakukan dengan herbisida. 7. Perhatikan Pertumbuhan Jagung Sumber Gambar Pexels Pada bulan awal pertumbuhan, jagung bisa mencapai tinggi hingga 30,5–45,7 cm. Pada bulan ketiga, rambut jagung juga akan mulai muncul, dan tanaman jagung telah menyelesaikan pertumbuhannya setelah tiga minggu rambut jagung tumbuh. Kamu bisa mulai memanen jagung setelah biji-bijinya menyatu dan mengeluarkan cairan seperti susu setelah ditusuk. BACA JUGA 5 CARA MENANAM KANGKUNG HIDROPONIK COCOK UNTUK PEMULA Nah, itu dia Toppers, tujuh langkah menanam jagung di rumah. Pastinya mudah bagi pemula, kan, Toppers? Sekarang kamu bisa menanam dan memanen jagung kamu sendiri dengan mudah. Jangan lupa untuk menyiapkan alat dan bahan peralatan kebun lainnya dengan mudah di Tokopedia! Biar tumbuhan jadi subur, gunakan dan campurka Pupuk Organik ke dalam lahan tanaman yang akan diolah. Beli disini!
Cara Berkebun Jagung – Saat ini, beberapa petani memilih untuk berkebun / menanam jagung, Hal ini karena panennya cepat atau harganya cukup tinggi. Selain itu, cara berkebun jagung juga cukup mudah dan menjanjikan. Untuk menanam jagung, Anda membutuhkan berbagai media seperti tanah, media tanam, benih jagung dan lainnya. Persyaratan yang paling penting untuk alat pertanian adalah alat standar. Di bawah ini adalah langkah-langkah atau cara menanam jagung yang baik. Cara Berkebun JagungSyarat TumbuhPemilihan Benih JagungPengolahan Lahan TanamProses PenanamanPerawatan dan PemeliharaanPenyiramanPemupukan PenyianganProses Panen cara berkebun jagung Syarat Tumbuh Lahan yang baik untuk pertumbuhan jagung adalah lahan terbuka dengan penyinaran untuk pertumbuhan jagung yang optimal adalah tanah liat, lempung berpasir dan tanah tanah yang baik adalah dengan pH 5,5 sampai 7, tumbuh didataran rendah maupun dataran tinggi yang berkisar antara 200 sampai 1500 terbaik untuk pertumbuhan optimal adalah 22 sampai 28 derajat celcius. Pemilihan Benih Jagung Adalah ide yang baik untuk memilih benih jagung berkualitas tinggi atau merek terkenal jika Anda membelinya di harus digunakan sebagai bibit batang jagung yang benar-benar berkualitas tinggi, besar, sehat dan bebas dari hama dan tongkol jagung atau jagung yang masih terbungkus rapat saat menggunakan biji buatan jagung, Anda harus mengambil biji di tengah sebagai biji. Pengolahan Lahan Tanam Langkah selanjutnya setelah kriteria yang tepat untuk lokasi penanaman untuk menanam jagung telah diidentifikasi adalah mempersiapkan lahan tanam sehingga jagung yang ditanam dapat tumbuh nanti dengan hasil yang baik. Lahan tersebut dibersihkan terlebih dahulu dari gulma dan tanaman liar serta batu-batuan. Setelah itu lakukan penggemburan lahan terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan traktor atau cangkul yang Anda miliki. Mengapa tanah perlu digemburkankan sebelum digunakan? Hal ini karena ketika tanah gemburmaka tanah lebih subur dan memiliki lebih banyak oksigen serta unsur hara. Kemudian, buatlah bedengan dalam bentuk larikan pada jarak yang diinginkan berdasarkan area yang Anda miliki. Kemudian beri dan taburi dengan pupuk dolomit. Jika tanah pada lokasi penanaman terlalu asam, pupuk dolomit berguna untuk menetralkan keasaman tanah sehingga jagung dapat mencapai potensi penuhnya. Kemudian buat lubang tanam dengan kedalaman 5 hingga 10 cm dan memiliki jarak yang benar. Proses Penanaman Cara selanjutnya menanam jagung adalah di mana Anda bisa mulai menanam jagung. Setelah menyiapkan tanah atau lahan, Anda bisa mulai menanam jagung. Jagung dapat ditanam di musim hujan untuk hasil yang memuaskan. Tujuannya tentu saja adalah Anda tidak perlu menyiram karena tanahnya cukup lembab. Namun, jika tidak hujan Anda perlu menyiram jagung nanti. Budidaya jagung tidak hanya membutuhkan lahan subur, tetapi juga benih yang baik. Pilih dan gunakan benih jagung berkualitas tinggi kemudian tanam pada jarak yang tepat. Jarak yang baik antara tanaman jagung adalah 25 × 75 cm, benih yang dibutuhkan sekitar 20-30 kg per hektar. Untuk menanamnya sendiri, Anda bisa membuat lubang kecil dengan kedalaman 3 hingga 5 cm. Cara selanjutnya menanam jagung adalah memasukkan 1 butir jagung dan menutup lubangnya. Perawatan dan Pemeliharaan Penyiraman Lakukan penyiraman dengan rutin pada pagi dan sore hari terutama di awal masa tanam dan dimusim kemarau. Penyiraman sebaiknya dilakukan secukupnya saja dan tidak membuat lahan tanam tergenang. Pemupukan Lakukan pemupukan untuk membantu memenuhi nutrisi didalam tanah. pemupukan sebaiknya diberikan berupa pupuk organik seperti pupuk kandang dan kompos. Sedangkan pupuk anorganik bisa diberikan berupa urea, tsp dan kcl. Penyiangan Gulma dan tanaman liar disekitar tanaman jagung harus dibersihkan agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman jagung. Gulma dan tanaman liar yang tidak dibersihkan bisa merebut nutrisi didalam tanah. Proses Panen Anda bisa memanen jagung saat berusia antara 80 dan 90 hari. Atau Anda juga dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan Anda. Jika digunakan untuk sayuran Anda bisa mengambilnya lebih cepat. Budidaya tanaman jagung sebenarnya cukup mudah dan dapat dilakukan siapa saja. Untuk panen itu sendiri, metodenya adalah dengan memutar tongkol jagung. Tujuannya adalah untuk mempermudah mengambil jagung dan memisahkannya dari tangkai. Demikianlah pembahasan tentang cara berkebun jagung semoga dapat bermanfaat untuk anda. Baca Juga Artikel Lainnya Cara Bertani PadiCara Berkebun Cabe RawitCara Bertani Bawang Merah
cara membuat benih jagung sendiri